Mempersiapkan kelahiran merupakan salah satu momen mendebarkan bagi seorang ibu. Oleh karena itu, banyak ibu yang kemudian mempersiapkannya dengan berbagai macam pemeriksaan. Salah satunya adalah dengan melihat USG. Akan tetapi, seringkali setelah dilakukan pemeriksaan, kondisi bayi dalam keadaan sungsang. Kondisi sungsang merupakan keadaan dimana kepala bayi tidak berada di bawah atau dekat dengan jalan kelahiran. Padahal perkiraan hari kelahiran semakin dekat. Situasi ini bisa membuat ibu hamil menjadi stres mempengaruhi kesehatannya. Lantas, apa yang harus dilakukan agar bayi tidak dalam keadaan sungsang saat mendekati hari perkiraan kelahiran?
Salah satu cara yang bisa dilakukan oleh ibu hamil yang sedang mempersiapkan kelahirannya dan tidak ingin bayi dalam keadaan sungsang adalah dengan memperbanyak jalan. Hal ini dilakukan karena berjalan bisa membantu bayi untuk menemukan posisi yang benar di dalam rahim ibu. Seorang ibu hamil dapat melakukan olahraga berjalan secara rutin setidaknya 30 menit setiap harinya. Selain itu, ibu hamil juga dapat berbaring dengan posisi terlentang. Caranya adalah dengan menggunakan matras yang biasa untuk yoga dan beberapa bantal. Ibu hamil bisa berbaring dengan posisi terlentang. Sementara bagian pinggung dapat diberi bantal di bagian bawahnya. Sehingga, posisi kepala menjadi lebih rendah daripada perut. Setelah itu, ibu hamil bisa melakukan kegiatan tarik napas secara perlahan dan dalam paling tidak selama 15 menit. Jika kegiatan ini dilakukan secara teratur paling tidak tiga kali dalam sehari, maka posisi bayi akan ada pada keadaan normal.
Selain itu, ibu hamil juga disarankan untuk melakukan beberapa olahraga ringan. Hal ini dilakukan agar bayi dapat berubah posisi ke arah normal. Beberapa jenis olahraga yang disarankan adalah senam khusus ibu hamil dan juga renang. Ibu hamil dapat melakukan konsultasi terkait senam seperti apa yang boleh dilakukan. Jika melakukan olahraga renang, ibu hamil juga harus menyesuaikan berapa lama olahraga tersebut sebaiknya dilakukan.