Saat ini investasi tidak hanya dilakukan oleh orang yang sudah bekerja dan mendapatkan penghasilan tetap. Sudah banyak mahasiswa yang memulai investasi, karena sekarang banyak instrumen investasi yang bisa digunakan layaknya menabung di Bank. Karena modal untuk melakukan investasi saat ini tidak perlu modal besar.
Untuk kamu yang masih kuliah, dilansir dari lingkarberita, berikut ini akan kami jelaskan beberapa jenis investasi yang cocok untuk mahasiswa dengan modal yang kecil.
1. Reksa dana
Investasi yang cocok untuk mahasiswa dengan modal kecil yang pertama adalah investasi reksa dana. Instrumen investasi ini akan membantu kamu untuk bisa berinvestasi dalam beberapa instrumen sekaligus.
Untuk memulai investasi reksa dana tidak perlu modal besar, dengan uang Rp 100 ribu mahasiswa sudah bisa memulai investasi reksa dana. Apalagi sekarang banyak aplikasi sekuritas reksa dana yang bisa digunakan dengan mudah melalui smartphone dan bisa melakukan minimal deposit awal kurang dari Rp 100 ribu.
Untuk keuntungan per tahun yang didapatkan dari reksa dana juga lebih besar dibandingkan menabung deposito di Bank.
2. Trading saham
Salah satu investasi lainnya yang bisa mahasiswa ikuti adalah trading saham. Karena saat ini untuk bisa memulai trading saham juga bisa dimulai dengan modal kecel terlebih dahulu. Banyak sekuritas saham online yang saat ini juga bisa kita daftar secara gratis dan tidak ada syarat minimal deposit awal.
Keuntungan yang di dapatkan dari trading saham adalah selisih dari harga jual dan harga beli. Jika kamu melakukan investasi di saham keuntungan lain selain dari margin selisih harga jual dan beli maka kamu bisa juga mendapatkan deviden rutin.
Dibandingkan reksa dana, trading saham memiliki risiko yang tinggi walaupun keuntungan yang didapatkan juga tinggi. Jadi saat berniat untuk masuk ke dunia trading saham, sebaiknya kamu berlajar terlebih dahulu untuk mengetahui cara trading saham yang baik dan benar.
Sehingga saat kamu melakukan trading saham tidak akan mengalami kerugian yang terus menerus. Beberapa pelajaran yang perlu kamu pahami adalah belajar anasisis fundamental, analisis teknikal dan memahami kondisi ekonomi atau industri yang sahamnya ingin kamu beli.
3. P2P lending
Investasi yang cocok untuk mahasiswa selanjutnya adalah peer to peer lending atau dikenal dengan nama P2P lending. Ini merupakan investasi yang bisa mendapatkan kembalian modal dari hasil meminjamkan modal kepada pelaku UMKM dari bunga pinjaman.
Sebelum melakukan penanaman modal ke sebuah UMKM, kamu bisa menganalis kinerja keuangan dari UMKM yang ingin kamu pinjamkan modalnya. Saat ini sudah banyak P2P lending yang sudah berizin resmi dari OJK, sehingga kamu bisa merasa aman untuk berinvestasi di instrumen ini.
Selain itu keuntungan yang bisa didapatkan dari investasi di P2P lending bisa mencapai 18% dalam satu tahun dan untuk memulai modal awal investasi juga kecil hanya Rp 25 ribu saja.
4. Menabung emas
Menabung emas juga bisa dilakukan oleh mahasiswa untuk memulai berinvestasi, karena saat ini untuk bisa menabung emas kita juga dipermudah dengan menabung emas online atau emas digital.
Jadi walaupun kamu masih mahasiswa jika memiliki sisa uang bulanan dari orang tua, kamu bisa memanfaatkan instrumen investasi baru menabung emas. Untuk menabung emas saat ini kamu tidak perlu modal yang besar, hanya denganĀ modal Rp 10 ribu saja kamu sudah bisa memulai menabung emas digital.