Bayi diare memang sesuatu yang umum ya Bu, mengingat bayi belum mengkonsumsi makanan padat, wajar jika BAB bayi berbentuk cair. Meskpiun begitu, Ibu perlu tau, jika diare pada bayi disebabkan oleh banyak hal. Ada yang dianggap normal, ada pula yang perlu diwaspadai. Yuk belajar jenis diare pada bayi.
Yang pertama bayi diare karena ASI. Jika Ibu memberi ASI eksklusif pada si buah hati, ada kalanya bayi akan mengalami diare. Penyebab bayi ASI diare adalah kandungan laktosa pada ASI yang sangat tinggi. Bayi baru lahir memiliki mekanisme yang belum sempurna, begitu pula dengan pembentukan enzim lipase yang bertugas memecah laktosa. Hal inilah yang menyebabkan bayi ASI menderita diare. Jika kondisinya seperti ini Ibu tidak perlu khawatir. Diare karena sebab fisiologis seperti ini biasanya tidak akan berpengaruh pada berat badan bayi. Ibu tetap bisa memberikan ASI seperti biasa. Pada bayi baru lahir, bayi bisa BAB hingga lima kali dalam sehari. Saat menginjak usia satu bulan, biasanya intensitas BAB berkurang hingga dua kali dalam sehari. Jadi Ibu tidak perlu khawatir jika bayi anda sering BAB.
Selain ASI, bayi bisa mengalami diare karena faktor-faktor lain seperti infeksi, bakteri, konsumsi antibiotik dan sebab lainnya. Diare pada intensitas yang normal sebenernya tidak perlu diwaspadai. Yang perlu dikhawatirkan adalah jika bayi BAB dalam intensitas yang lebih sering dari biasanya dan dalam bentuk yang lebih encer. Kenali juga tanda-tanda bayi anda mengalami dehidrasi. Dehidrasi menjadi salah satu penyebab meninggalnya bayi di dunia. Ibu bisa mengenali tanda-tanda bayi mengalami dehidrasi jika mata si kecil berubah cekung, jarang buang air kecil, menangis tapi tidak mengeluarkan air mata, bibir pecah-pecah dan lemas.
Salah satu cara yang bisa dilakukan untuk mencegah bayi mengalami diare adalah menjaga kebersihan lingkungan. Bayi biasa memasukkan tangan ke dalam mulut, jadi pastikan tangan bayi tetap bersih untuk mengurangi risiko bayi terkontaminasi bakteri. Tidak ada yang bisa dilakukan untuk mengurangi penyebab bayi ASI diare, karena hal itu adalah hal yang wajar. Yang perlu Ibu lakukan adalah tetap memberinya asupan ASI agar ia tidak kekurangan cairan.
Jadi sudah tau ya Bu? Ibu tidak perlu cemas jika bayi asi mengalami diare. Semoga artikel di atas bisa membantu ya…