Perhatikan, Ini Cara Budidaya Kelengkeng Untuk Panduan Anda

 

Dalam hal budidaya tanaman buah, pada dasarnya semuanya sama termasuk untuk cara budidaya kelengkeng. Dimana diperlukan persiapan yang matang, apalagi jika berniat melakukan budidaya dalam skala besar berbentuk perkebunan. Budidaya kelengkeng ini memang cukup menguntungkan. Yang mana dalam satu tahun, pohon bisa dipanen lebih dari sekali tanpa mengenal siklus dan musim berbuah.

Untuk membudidayakan kelengkeng sebenarnya tidaklah sulit, yang terpenting adalah pilih bibit terbaik dan unggul untuk ditanam. Untuk selanjutnya Anda bisa mengikuti caranya berikut ini:

  1. Penanaman

Penanaman kelengkeng sebaiknya dilakukan saat menjelang musim hujan. Sebab pada waktu ini kelengkeng dapat lebih mudah tumbuh. Tanamlah pada lubang yang ukurannya sesuai ukuran bibit dan beri jarak tanam minimal 6×6 m.

  1. Pemupukan

Pupuk dapat diberikan 3 kali dalam selang 3 bulan per tanaman dengan takaran yang disesuaikan kebutuhan.

  1. Penyiraman

Saat baru ditanam, siram tanaman 2 kali sehari secara teratur. Untuk selanjutnya lakukan penyiraman saat dibutuhkan dengan melihat kondisinya.

  1. Pemangkasan

Ada 3 jenis pemangkasan tanaman, yaitu pangkas bentuk, pangkas pemeliharaan dan pangkas peremajaan. Ketiganya sama-sama kondisional, dilakukan saat ada cabang yang dirasa perlu dipangkas.

  1. Pengendalian hama

Hama dapat merusak tanaman, karenanya perlu dikendalikan agar kelengkeng tidak terserang penyakit yang bisa membuatnya mati.

Selama kelengkeng dirawat dengan baik dan nutrisinya tercukupi, bukan tidak mungkin Anda bisa melakukan panen sepanjang tahun. Buah yang dihasilkan pun berkualitas dan jumlahnya pun melimpah.